Daftar Isi
Apa itu Bounce Rate ?
Bounce rate adalah sebuah persentase atau ukuran dari pengunjung yang datang ke situs web Anda, kemudian meninggalkan web Anda begitu saja tanpa membuka halaman lainnya maupun berinteraksi di Web Anda.
Untuk lebih mudah memahaminya maka halaman web dapat kita umpamakan sebagai sebuah stand produk. Di dalam sebuah acara yang terdapat banyak standa produk, maka akan Ada pengunjung yang hanya datang saja dan dia hanya melihat-lihat saja tanpa memiliki ketertarikan untuk membeli produk yang ditampilkan.
Tentunya Kondisi ini merupakan kondisi yang buruk jika dialami dan harus segera diatasi. Sama halnya dengan website Karena jika terus dibiarkan mengenai bounce rate ini, maka performa dari website Anda akan semakin memburuk dan usaha Anda dalam melakukan promosi secara online akan menjadi sia-sia.
Dari perumpaan tersebut Anda mungkin sudah mulai memahami Apa itu Bounce Rate . Nah untuk memahami lebih lanjut Anda dapat memahami mengenai fungsi dari bouce rate dibawah ini.
Fungsi dari bounce rate
Pada penggunaanya bounce rate merupakan sebuah indikator pengukur yang paling penting dalam menilai sebuah website atau blog. Terutama pada sebuah search engine. Oleh karenanya besar atau kecilnya bounce rate pada sebuah web akan berdampak pada kemajuan dari web tersebut. Untuk lebih jelasnya lagi, fungsi dari bounce rate ialah sebagai berikut :
Meningkatkan kepercayaan search engine
Apabila web tersebut memiliki nilai yang baik, maka akan mudah muncul pada halaman atas search engine. Sehingga nantinya akan memudahkan untuk mendapatkan visitor gratis ke halaman web Anda.
Menjadi salah satu indikator yang dijadikan evaluasi.
Adanya srcipt tambahan seperti pop up, promo, atau survei merupakan salah satu penyebab melambatnya akses menuju sebuah web tersebut. Maka, Anda diharuskan untuk melakukan evaluasi dari temuan berdasarkan nilai bounce rate tersebut untuk bisa mengoptimasi web sehingga nantinya dipercaya oleh pengguna.
Mempengaruhi Anda dalam meningkatkan kualitas web atau blog Anda.
Terdapat dua strategi yang dapat diterapkan supaya pengunjung ingin berlama-lama di blog Anda. Pertama, dengan membuat konten yang berkualitas dan yang kedua dengan menyisipkan internal link.
Tentuya melalui cara tersebut Anda dapat menghubungkan satu konten dengan konten lainnya. Sehingga,nantinya pengunjung yang tertarik akan mengklik konten selanjutnya yang nantinya akan mengurangi nilai bounce rate.
Dari penjelasan fungis diatasa Anda dapat memahai lebih dalam mengenai apa itu bounce rate untuk memahami lebih lanjut anda bisa memahami cara menurunkan bounce rate.
Cara Menurunkan Bounce Rate
Jika Anda memahami lebih lanjut mengenai apa itu bounce rate . maka akan timbul pertanyaan baru bagaiana cara menurunkannya. Untuk menjawabnya, tentunya Banyak sekali cara yang dapat dilakukan untuk menurunkan Bounce Rate . Dari bebrapa cara berikut cara yang bisa Anda lakukan untuk dapat menguranginya.
Buat Konten Mudah Dipahami
Kualitas konten tentunya menjadi alasan yang dapat mempengaruhi nilai bounce rate pada sebuah web. Konten yang dibuat dengan tanpa memperhatikan stuktur dankualitas akan membuat pembaca menjadi kurang nyaman berada di web Anda.
Supaya tidak mengalami hal tersebut,maka ada baiknya membuat konten dengan format yang lebih mudah dipahami. Pada penerapanna Anda bisa menggunakan heading, menyisipkan gambar yang menarik, dan juga artikel berbentuk list yang lebih rapi dan juga nyaman untuk dibaca.
Jika cara ini bisa Anda lakukan,maka bisa saja bukan hanya kualitas dari web Anda yang meningkat, tapi juga akan membuat pengunjung merekomendasikan web Anda kepada pegguna lainnya.
Optimalkan kecepatan akses Halaman
Kecepatan akses sebuah halaman web menjadi salah satu faktor utama yang dapat mempengaruhi peilaian pengunjung, apakah nantiya menunggu sampai halaman terakses atau langsung berpindah ke web lainnya. Oleh karenanya, Anda sebagai pemilik web tidak hanya mempertimbangkan tampilan saja yang menarik, namun juga harus mempertimbangkan kecepatan akses halaman web .
Karena memang sering terjadi, tampilan web yang dipenuhi dengan berbagai script dan widget pendukung akan menjadi lebih berat sehingga nantinya mempengaruhi kecepatan akses web.
Gunakan CTA yang efektif
Menyisipkan call to action (CTA) yang efektif pada halaman konten bertujuan supaya pengunjung mengetahui langkah yang harus diambil apabila tertarik dengan artikel yang Anda publish.
Penggunaan CTA yang efektif dapat membantu pengunjung supaya lebih mudah dalam berinteraksi pada halaman web Anda. Karena semakin lama pengunjung berselancar di web Anda, maka semakin meningkatkan nilai waktu kunjungan halaman dan dapat menurunkan nilai bounce rate.
Tampilan Website Mobile Friendly
Perlu diperhatikan bahwa pengunjung tidak hanya menggunakan komputer atau laptop ketika menjelajahi website Anda. Namun, banyak juga pengguna yang menggunakan smartphone. oleh karena itu, Anda harus menggunkanan tmpilan mobile friendly.
Hindari Penggunaan Pop-up yang Berlebihan
Menggunakan sebuah tampilan pop-up yang berlebihan dapat membuat pengunjung menjadi tidak nyaman, sehingga nantinya mereka cendrung lebih cepat meninggalkan web Anda. Sehingga hal Ini tentu saja sangat berpengaruh pada nilai bounce rate sekaligus bisa jadi sangat merugikan Anda karena tidak terjadi konversi apa pun dari kunjungan pengguna.
Mungkin cukup sekian penjelasan mengenai Apa itu Bounce Rate , dari penjelasan yang telah diuraikan diharapkan Anda dapat memahai mengenai Apa itu Bounce Rate. jika ada yang ingin ditanyakan dapat menayakan melalui kolom komentar dibawah